Depok, inventori – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 103 di Kota Depok, Komando Distrik Militer (Kodim) 0508/ Depok memberikan pelatihan keterampilan gratis berupa mengecat, permontiran, mengelas, dan mengemudi, ke 45 warga Depok.
Pelatihan keterampilan masing-masing bidang akan diberikan selama tiga hari. Beberapa bidang keterampilan mulai diberikan sejak Selasa (6/11/2018) lalu.
Untuk pelatihan keterampilan mengemudi yang dimulai Selasa (6/11) dan masuk di hari ketiga Kamis (8/11/2018), diketahui peserta pelatihan didominasi perempuan.
“Dari 13 peserta pelatihan keterampilan mengemudi yang hadir di hari ketiga ini, sebanyak 8 orang adalah perempuan dan 5 orang laki-laki. Jadi peserta di kelas mengemudi ini memang didominasi perempuan,” kata Lettu Cpl Ibnu Mahmuji, instruktur mengemudi dari Pembekalan Angkutan Kodam (Bekangdam) Jaya, Kamis (8/11/2018).
Ibnu menjelaskan, pelatihan keterampilan mengemudi dalam giat non fisik TMMD ke 103 di Depok ini dimulai pada Selasa dengan agenda pemberian teori seputar mengemudi hingga praktek mengemudi.
“Lalu dihari kedua dan ketiga ini kami langsung berikan praktek mengemudi ke para peserta, menggunakan mobil dinas jenis pick up milik Kodim Depok,” Jelas Ibnu.
Praktek mengemudi katanya digelar di Lapangan Godam, Keluran Mampang, Kecamatan Pancoran Mas, atau di belakang Makodim Depok. “Dalam setiap praktek, peserta didampingi seorang instruktur,” ujarnya.
Dari penilaiannya kata Ibnu, hampir semua peserta dapat dengan cepat mempraktekkan teori mengemudi yang didapat sebelumnya.
“Ke depan, tinggal lebih sering dilatih dan dibiasakan saja, sehingga akan menjadi lebih mahir dalam mengemudi,” kata Ibnu.
Salah satu peserta pelatihan mengemudi, Echa (18) yang berstatus mahasiswa dan warga Kota Depok, mengaku sangat senang dapat mengikuti pelatihan keterampilan mengemudi gratis, di Kodim Depok ini.
Alasannya, karena ia memang sudah lama ingin bisa mengemudikan mobil.
“Sebab di rumah ada mobil tante, dan saya sering disuruh pakai, tapi saya gak bisa nyetir. Makanya saya ikut pelatihan di sini, supaya kalau dibutuhkan sewaktu-waktu, bisa mengemudikan mobil tante,” kata perempuan berhijab ini, usai menjalani pelatihan praktek di Makodim Depok, Kamis.
Komandan Kodim 0508/Depok Letkol Inf Iskandarmanto yang juga Komandan Satgas TMMD ke 103 di Depok mengatakan pemberian pelatihan keterampilan bagi warga masyarakat dalam TMMD kali ini adalah hal baru atau yang pertama kali dilakukan Kodim Depok.
Sebab biasanya giat TMMD kata dia diisi dengan pengerjaan fisik berupa pembangunan infrastruktur atau dengan pemberian penyuluhan.
“Namun untuk kali ini, kami memberikan pelatihan keterampilan gratis bagi warga yang dianggap tepat dan membutuhkan,” Ucap Iskandarmanto.
Karena baru diadakan pertama kali ditambah dengan terbatasnya pelatih dan peralatan yang ada, kata Iskandarmanto maka setiap bidang keterampilan hanya bisa diikuti maksimal 15 orang saja.
“Ke depan tidak menutup kemungkinan kita berikan lagi pelatihan seperti ini ke warga, di luar giat TMMD,” tuturnya Iskandarmanto.
Menurut Iskandarmanto setelah menjalani pelatihan keterampilan, para peserta akan mendapatkan sertifikat.
Bahkan untuk peserta yang belum bekerja akan dibantu agar dapat bekerja sesuai dengan keterampilan yang sudah didapatnya.
“Nantinya, kami akan bekerja sama dengan perusahaan dan bengkel-bengkel di sekitar Depok untuk dapat menampung warga yang sudah kami latih keterampilan ini,” tandasnya.
(Minggus)
