JAKARTA, jakrev.com – Nama Budiyanto Imam Suyanto, atau yang akrab disapa Boedy JVS, selama ini dikenal luas sebagai pengusaha sukses di balik Jakarta Vape Shop (JVS). Label “Bos Vape” pun melekat padanya berkat kiprah panjang dalam industri rokok elektrik di Indonesia. Namun, siapa sangka, naluri bisnis Boedy kini merambah ke sektor yang sama sekali berbeda: industri kost dan co-living.
Langkah ini bukan sekadar ekspansi biasa. Boedy resmi meluncurkan Cove Aluya pada Oktober 2024, sebuah hunian kost modern yang berlokasi di kawasan strategis Bintaro, Jakarta Selatan.
Awal Mula: Dari Aset Keluarga Jadi Bisnis Serius
Perjalanan Boedy di dunia kost bermula pada 2018. Kala itu, ia mengambil alih sebidang tanah milik sang ibu di Bintaro. Niat awalnya sederhana: menjaga aset keluarga agar tetap bermanfaat. Namun, enam tahun kemudian, naluri wirausahanya membaca peluang lebih besar.
“Menurut saya, bisnis kost adalah investasi jangka panjang. Tidak secepat tren bisnis lain, tapi kebutuhan akan tempat tinggal akan selalu ada. Selama dikelola secara profesional, bisnis ini jarang sekali mati,” ungkap Boedy.
Baginya, kost bukan hanya soal keuntungan finansial, tetapi juga modal masa depan bagi anak-anaknya.
Menggandeng Operator Co-Living
Berbeda dengan bisnisnya sebelumnya yang bergerak cepat mengikuti tren, mengelola kost menuntut perhatian lebih detail. Dari perawatan bangunan, pengelolaan penghuni, hingga pemasaran, semuanya membutuhkan konsistensi.
Untuk itu, Boedy memilih menggandeng Cove, perusahaan proptech dengan konsep flexible co-living. Melalui kerja sama ini, ia mendapatkan dukungan menyeluruh, mulai dari desain properti, riset pasar, hingga manajemen operasional.
“Seluruh laporan, baik keuangan, okupansi, maupun perawatan bangunan bisa saya akses digital melalui ponsel. Jadi meskipun jadwal saya padat, evaluasi tetap bisa dilakukan dengan cepat,” jelas Boedy.
Cove Aluya: Hunian Modern dengan Tingkat Okupansi 90 Persen
Nama “Aluya” diambil dari nama sang Ibunda, sebagai penghormatan sekaligus sumber inspirasi. Filosofi itu diwujudkan dalam desain properti yang menekankan kenyamanan dan kehangatan layaknya rumah.
Cove Aluya hadir dengan konsep co-living modern, dilengkapi fasilitas seperti:
-
ruang komunal,
-
dapur di setiap lantai,
-
rooftop,
-
serta desain interior yang estetik dan fungsional.
Tak hanya itu, lokasinya pun strategis, dekat dengan MRT Lebak Bulus, halte TransJakarta, dan pintu tol Veteran.
Strategi ini terbukti efektif. Dalam waktu enam bulan sejak peluncuran, Cove Aluya mencatat tingkat okupansi hingga 90 persen, menjadikannya salah satu properti Cove dengan performa terbaik di Jakarta Selatan.
Rencana Ekspansi: Dari Bintaro ke Terogong
Kesuksesan Cove Aluya menjadi pemicu semangat baru bagi Boedy. Ia memastikan akan melanjutkan ekspansi di sektor ini. Dalam waktu dekat, Boedy akan merilis properti co-living kedua di kawasan Terogong, Jakarta Selatan. Lokasinya hanya dua menit berjalan kaki dari MRT Cipete Raya.
Menariknya, ia juga menyiapkan strategi berbeda: kamar akan dikelompokkan dalam beberapa rentang harga, sehingga bisa menjangkau lebih banyak segmen konsumen.
Dari Vape ke Co-Living: Transformasi Seorang Pengusaha
Kisah Boedy JVS menunjukkan transformasi seorang pengusaha yang tak segan menantang diri di luar zona nyaman. Dari industri vape yang penuh dinamika, kini ia beralih ke hunian bersama yang menawarkan stabilitas jangka panjang.
Langkahnya membuktikan satu hal: dalam dunia bisnis, kepekaan membaca peluang dan keberanian beradaptasi adalah kunci bertahan. Dan kini, dari “Bos Vape”, Boedy mulai dikenal dengan julukan baru: “Bapak Kost”.