Kisah Ilham: Anak Muda Bogor Bangun Brand Fesyen Lokal dari Modal Rp800 Ribu

0
Salah satu produk Mezzo Rise in Art. /Foto: Shopee

JAKARTA, inventori.co.id – Di tengah arus pencarian pekerjaan konvensional, semakin banyak anak muda yang memilih jalur wirausaha, membuktikan bahwa usia bukanlah batasan untuk membangun bisnis yang sukses.

Kisah Ilham, seorang entrepreneur muda asal Bogor, menjadi gambaran nyata bagaimana tekad dan adaptasi teknologi dapat mengubah keterbatasan modal menjadi peluang bisnis fesyen lokal yang menjanjikan.

Ilham memulai perjalanan bisnis fesyennya, Mezzo Rise in Art, bukan dari kemewahan, melainkan dari dorongan kuat untuk mandiri dan membantu ekonomi keluarga.

Berasal dari lingkungan yang sederhana, dia melihat kemandirian finansial sebagai keharusan. Namun, merintis bisnis fesyen tidaklah mudah, terutama dengan modal awal yang sangat minim—hanya Rp800 ribu.

Ketekunan Mengubah Keterbatasan Menjadi Peluang

Dengan modal di bawah satu juta rupiah, Mezzo Rise in Art awalnya hanya mampu memproduksi beberapa potong pakaian pria kasual. Keterbatasan ini memaksa Ilham untuk bersaing dengan merek-merek yang sudah mapan.

Founder Mezzo Rise in Art, Ilham. /Foto: Shopee

“Saya pernah berada di titik yang sangat berat dan sempat ragu. Tapi, menyerah saat itu hanya akan menyia-nyiakan semua perjuangan,” ungkap Ilham seperti dikutip dari keterangan pers Shopee, Selasa (9/9/2025).

Alih-alih menyerah, dia justru memilih untuk belajar dari nol. Proses ini meliputi penguasaan keterampilan baru yang esensial di era digital, seperti:

  • Fotografi dan Videografi Produk: Membuat visual yang menarik.
  • Keterampilan Menulis: Menyusun deskripsi produk yang informatif dan memikat.
  • Analisis Tren: Mengamati selera pasar dan fesyen yang sedang berkembang.

Langkah adaptif dan konsisten dalam belajar ini menjadi fondasi utama bagi pertumbuhannya, membuktikan bahwa keterbatasan modal dapat diatasi dengan kreativitas dan literasi digital.

Strategi Digital Memperluas Jangkauan Pasar

Titik balik Mezzo Rise in Art terjadi saat Ilham serius mengoptimalkan platform e-commerce sebagai etalase utamanya. Platform digital berperan vital sebagai jembatan yang menghubungkan produsen lokal dengan pasar yang jauh lebih luas.

Sebelum menggunakan platform e-commerce secara intensif, Ilham rata-rata hanya menerima 30 hingga 40 pesanan bulanan. Namun, dengan memanfaatkan fitur-fitur dan kampanye besar yang disediakan oleh platform, ia berhasil mencatatkan lonjakan pesanan yang signifikan. Dalam momen kampanye puncak, pesanan harian Mezzo Rise in Art bisa mencapai 500 potong, sebuah peningkatan drastis yang tidak mungkin terjadi tanpa jangkauan pasar digital.

Keberhasilan ini juga didukung oleh pemanfaatan fitur-fitur interaktif seperti:

  • Live Shopping: Interaksi langsung dengan pelanggan.
  • Video Marketing: Memperkenalkan produk secara lebih dinamis.
  • Program Afiliasi: Memperluas promosi melalui influencer atau mitra konten.

Berkat strategi digital yang solid dan konsisten, kini sekitar 70% penjualan Mezzo Rise in Art berasal dari platform e-commerce tersebut, mendorong omzet hingga puluhan juta rupiah per bulan.

Dampak Positif pada Lingkungan Sekitar

Pertumbuhan bisnis ini tidak hanya dirasakan oleh Ilham. Dari yang awalnya dikerjakan seorang diri, Mezzo Rise in Art kini telah mempekerjakan enam orang dari lingkungannya. Sebagian besar fokus pada produksi di konveksi, menunjukkan bahwa pertumbuhan brand lokal dapat menjadi motor penggerak ekonomi mikro dan membuka lapangan pekerjaan, terutama bagi komunitas di sekitarnya.

Ilham kini berambisi untuk memperkuat manajemen produksi dan membawa produk fesyennya menembus pasar global.

“Kuncinya adalah konsistensi, semangat belajar, dan memanfaatkan platform digital yang membuka banyak jalan,” tutup Ilham, memberikan pesan inspiratif bagi para wirausahawan muda lainnya.

Kisah Mezzo Rise in Art adalah bukti kuat bahwa di era digital, seorang anak muda dengan tekad kuat dapat membangun merek yang sukses, mengubah keterbatasan menjadi peluang, dan secara simultan memberikan dampak positif bagi lingkungan sekitar.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here