Sunday, March 30, 2025
HomeIndonesiaTumpahnya Minyak CPO Jadi Perbincangan, Pemuda Sei Sembilan Tanyakan Kabar Laporannya ke...

Tumpahnya Minyak CPO Jadi Perbincangan, Pemuda Sei Sembilan Tanyakan Kabar Laporannya ke Pol Airud

INVENTORI.CO.ID – Pemberitaan tumpahnya minyak sawit mentah Crude Palm Oil (CPO) begitu ramai diperbincangkan di tengah masyarakat pada Senin (17/3/2025).

Hal tersebut mengemuka setelah video berserakannya minyak CPO di wilayah dermaga PT Meridan Sejati Surya Plantation, Kecamatan Sungai Sembilan, Kota Dumai, beredar luas di aplikasi kirim pesan WhatsApp.

Dalam video berdurasi 23 detik itu tampak tumpahan CPO tergenang di area dermaga dan berserakan di permukaan air laut. Pada video yang sama juga terlihat seorang pria yang tengah berupaya membersihkan tumpahan CPO.

Menukil dari salah satu media online Sekilas Riau, disebutkan bahwa kejadian tumpahnya minyak CPO itu berada di area dermaga PT Meridan Sejati Surya Plantion, 6 Maret 2025 yang lalu. “Di jety Meridan, kapal tanker MT. Ginga Merlin,” sebut sumber media tersebut.

Terkait hal tersebut, sebelumnya terdapat masyarakat Sungai Sembilan yang telah melaporkan dugaan tumpahnya CPO di salah satu area dermaga di Kecamatan Sungai Sembilan, Kota Dumai. Perwakilan masyarakat yang dketahui bernama Ison Susanto itu melaporkan kejadian itu ke Sat Polairud Polres Dumai, beberapa waktu lalu.

Kini, dengan viralnya kabar tumpahnya minyak CPO tersebut, Ison pun berupaya untuk menanyakan proses laporannya kepada Sat Polairud. Pasalnya, dia telah dijanjikan bahwa laporannya itu akan melanjutkan proses laporannya.

“Kami masih menunggu lanjutan laporan kami. Setelah mengadukan laporan, beberapa hari kemudian kami sempat dipanggil untuk dimintai keterangan. Kini, dengan ramainya pemberitaan soal tumpahan CPO ini, kami pun langsung menanyakannya kepada Sat Polairud,” jelas Ison melalui sambungan telepon, Senin (17/3/2025).

Dia menuntut pihak perusahaan yang melakukan kelalaian tersebut untuk bertanggung jawab, lantaran tumpahan CPO itu mencemari air laut dan berdampak buruk terhadap ekosistem dan biota laut. “CPO itu bisa menyebabkan kerusakan lingkungan, karena CPO ini termasuk cargo jenis cair yang berbahaya,” terang anggota PAC Pemuda Pancasila Sei Sembilan bidang Lingkungan Hidup tersebut.

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

spot_img

BACA JUGA