Jakarta, inventori.co.id – Saat melakukan tinjauan ke Venue Asian Games 2018, Wakil Presiden RI (Wapres) M Jusuf Kalla selaku Ketua Dewan Pengarah Asian Games 2018 di dampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) M Basuki Hadimuljono selaku Ketua Pelaksana Bidang Sarana dan Prasarana mengatakan, hampir semua venue sudah selesai dan siap digunakan pada Asian Games 2018 yang akan dimulai pada 18 Agustus 2018. Venue yang belum selesai ditargetkan akan rampung paling lambat 20 Juli 2018.

Adapun venue Asian Games 2018 yang ditinjau, venue sepeda BMX di Rawamangun, Venue Stadion Utama GBK, Hoki dan Tenis di Kompleks Gelora Bung Karno, Senayan serta IT Center di Kantor Inasgoc.
Setelah meninjau ketiga venue, Wapres langsung menggelar rapat di kantor Inasgoc. “Saya ucapkan terima kasih kepada Kementerian PUPR, venue dapat diselesaikan sesuai skedul. Venue yang tadi kita lihat merupakan yang terbaik di dunia sebelum Olimpiade Tokyo. Saya melihat sendiri kompleks Olimpiade di London, kompleks olahraga di Senayan lebih baik. Venue dibangun dengan standar internasional termasuk yang di Palembang,” kata Wapres Jusuf Kalla.

Lokasi yang ditinjau Wapres yakni Venue Sepeda BMX yang berada di kawasan Pulomas, Jakarta Timur. Sedangkan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SU GBK), lokasi yang ditinjau di antaranya venue hoki, venue tenis outdoor, serta IT Center di Kantor Inasgoc.
Pada kunjungan di Venue Balap Sepeda BMX, Wapres Jusuf Kalla dan Menteri Basuki menyempatkan mencoba lintasan menggunakan sepeda BMX. Sementara saat di Venue Hoki dan Tenis, Wapres melihat para atlet yang tengah berlatih.
Selain venue, saat ini para atlet pelatnas Asian Games tengah melakukan latihan intensif dan uji coba baik di dalam negeri maupun luar negeri. Dengan kemajuan persiapan tersebut, Indonesia akan mendulang prestasi sesuai target. “Sehingga target (sukses) pembangunan infrastruktur, (sukses) penyelenggaraan, dan (sukses) prestasi atlet Insya Allah bisa tercapai dengan baik,” ungkap Jusuf Kalla.
Sementara itu, Menteri (PUPR) M Basuki Hadimuljono mengatakan, untuk venue di kawasan GBK sudah rampung seluruhnya, hanya menyisakan venue squash karena baru diputuskan untuk dibangun pada akhir Februari 2018. “Saat ini sudah 99 persen dan tanggal 12 Juli 2018 ditargetkan sudah rampung,” Katanya.

Adapun venue yang berada di Kompleks GBK Jakarta antara lain Stadion Utama, Training Facility, Stadion Akuatik, Lapangan Panahan, Lapangan Hoki, Lapangan Sepak Bola A/B/C, Istora, Stadion Tenis Indoor, Stadion Tenis Outdoor, Stadion Madya, Gedung Basket, Lapangan Baseball, Lapangan Basket A/B/C, serta Lapangan Rugby.
(Minggus)