Cilangkap – Kapuspen TNI diwakili Wakapuspen TNI Laksma TNI Tunggul Suropati, menutup Pelatihan Kamera Video Jurnalistik Tahun Anggaran 2017, di Balai Wartawan Puspen TNI, Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (29/11/2017).
“Hasil kelulusan pelatihan Kamera Video Jurnalistik tidak dipandang sebagai prestasi, namun prestasi yang sebenarnya adalah bagaimana personel Penerangan TNI mampu mengaplikasikan dan mengembangkan ilmu jurnalistik yang didapat selama mengikuti pelatihan,” ujar Kapuspen TNI.
Lebih lanjut Kapuspen TNI Brigjen TNI M. Sabrar Fadhilah mengatakan bahwa bekal pengetahuan yang diterima dalam waktu yang singkat perlu terus dikembangkan oleh peserta pelatihan untuk menjadi kameramen yang professional.
“Kembangkan ilmu yang diperoleh dengan belajar mandiri, baik teori maupun praktek sehingga mampu memberikan kontribusi nyata bagi keberhasilan tugas di satuan,” tegas Kapuspen TNI Brigjen TNI M. Sabrar Fadhilah.
Diakhir amanatnya, Kapuspen TNI Brigjen TNI M. Sabrar Fadhilah mengharapkan, melalui pelatihan Kamera Video Jurnalistik tersebut para personel yang bertugas sebagai kameramen dapat mengambil gambar maupun mengoperasionalkan berbagai jenis peralatan kamera video dengan baik, sehingga menghasilkan gambar-gambar yang bermutu, untuk kepentingan publikasi dan dokumentasi satuan.
Pelatihan Kamera Video Jurnalistik dilaksanakan selama satu bulan diikuti oleh 20 personel militer dan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bertugas di satuan penerangan lingkungan TNI. Dalam pelaksanaan pelatihan tersebut, Puspen TNI bekerjasama dengan Sekretariat Nasional Kine Klub Indonesia (SNKKI) sebagai tenaga pengajar. (ferry)