Jakarta – Kebutuhan energi listrik makin meningkat, sementara ketersediaan sumberdaya untuk menghasilkannya makin sedikit. Karena itu listrikpun makin mahal. Saat ini masih ada 2.519 desa di Indonesia yang belum teraliri listrik sama sekali, dan 12.000 desa yang hanya dialiri listrik sebagian. Saatnya berhemat, energi yang dihemat bisa dialihkan ke mereka, hemat energi tanda kita peduli.
Kalimat inilah yang mendorong SMP Global Islamic School yang berada di jalan Condet Raya untuk turut menyukseskan kampanye hemat energi oleh pemerintah. Salah satunya dengan memberikan sosialisi kepada warga Rindam Jaya, di Aula Gatot Subroto, Rabu (13/09/2017).
Para siswa yang dipimpin langsung Kepala Sekolah Izzatun Nisa memberikan sosialisasi hemat energy dalam bentuk kegiatan interaktif kepada kurang lebih 100 orang anggota Militer, PNS, dan Ibu Persit Rindam Jaya.
Dalam sosialisasinya, para siswa membekali warga Rindam Jaya tentang program 3M untuk hemat energi, yakni pertama, Matikan lampu yang tidak perlu, jika matahari cukup menerangi ruangan atau saat tidur di waktu malam. Kedua, Mengatur suhu AC 22-25 derajat celcius atau matikan jika tidak diperlukan, setiap menurunkan suhu 1 derajat celcius, kita mengurangi listrik sebesar 6%. Ketiga, Mencabut kabel peralatan elektronik yang sudah tidak terpakai, peralatan listrik yang masih dibiarkan kabelnya, akan tetap mengkonsumi energi listrik.
Sosialiasi hemat listrik oleh siswa/siswi ini mendapat perhatian seluruh warga Rindam Jaya yang hadir di Aula Gatot Subroto itu. Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Cabang X Rindam PD Jaya Yovita Anton Yuliantoro menyampaikan apresiasinya.
“Saya sebagai Ketua Persit di Rindam Jaya sangat mengapresiasi sosialisasi ini, apalagi yang memberikan adik-adik kita dari SMP Global Islamic School. Saya berharap kepada seluruh anggota, baik militer, PNS maupun anggota Persit, dengan adanya sosialisasi ini kita bisa terbantu masalah anggaran, setidaknya mengurangi beban suami. Selain itu, dengan sosialisasi ini setidaknya warga Rindam Jaya menambah wawasan dan ilmu pengetahuannya,” ujarnya saat memberikan sambutan.
Pada kesempatan itu, Kepala Sekolah SMP Global Islamic School Izzatun Nisa memberikan sebuah piagam hemat energi yang bergambar jari mematikan saklar listrik dan bertuliskan SAVE ENERGY, DON’T WASTE IT, TURN IT OFF kepada Yovita Anton Yuliantoro.
Dalam kesempatan tersebut turut hadir Danrindam Jaya Kolonel Inf Anton Yuliantoro dan Kasi Pers Rindam Jaya Kapten Inf Sudirman selaku pembina harian Persit KCK. (ferry)